Berdasarkan table Angka Kecukupan Gizi pada tahun 2004, kebutuhan kalsium wanita maupun laki-laki usia 10-18 tahun adalah 1000 mg/hari, sedangkan pada usia 19-60+ tahun adalah 800 mg/hari (dengan BB dan TB tertentu, lihat tabel
Kebutuhan kalsium untuk wanita hamil dan menyusui meningkat ditambah 150 mg dari kebutuhan biasanya.
US Institute of medicine pada tahun 2010 mereview kembali angka kecukupan kalsium sebagai berikut :
Age group | Recommended Dietary Allowance (RDA) per day | Tolerable Upper Intake Level (UL) per day |
Infants 0-6 months | 200 mg * | 1000 mg |
Infants 7-12 months | 260 mg * | 1500 mg |
Children 1-3 years | 700 mg | 2500 mg |
Children 4-8 years | 1000 mg | 2500 mg |
Children 9-18 years | 1300 mg | 3000 mg |
Adults 19-50 years | 1000 mg | 2500 mg |
Adults 51-70 years Men Women | 1000 mg 1200 mg | 2000 mg 2000 mg |
Adults > 70 years | 1200 mg | 2000 mg |
Pregnancy & Lactation 14-18 years 19-50 years | 1300 mg 1000 mg | 3000 mg 2500 mg |
*Adequate Intake rather than Recommended Dietary Allowance.
Maka penting bagi kita, terutama wanita, untuk dapat memenuhi kebutuhan kalsium sejak usia 20 tahun, terlebih pada suatu penelitian, ternyata densitas mineral tulang manusia mulai berkurang sebelum usia 30 tahun. Juga, karena vitamin D berperan dalam metabolisme kalsium, maka selain kalsium, kebutuhan akan vitamin D musti tercukupi. Dan syukurlah kita hidup di daerah tropis yang kaya akan vitamin D dari sinar matahari.
Bagaimana cara mengetahui status kalsium kita defisiensi atau sudah cukup?
Yang paling mudah dan murah adalah dengan mencatat riwayat asupan makanan, bisa dilakukan riwayat makanan dalam 1 hari atau lebih akurat lagi dengan riwayat makanan selama 1 minggu, kemudian dihitung rata-rata per harinya.
0 komentar:
Posting Komentar
Bila Anda suka dengan artikel ini, silahkan beri komentar..